Ayah Ditipu Anak Kandung, Rp 1,7 Miliar Melayang

Sabran mencoba menghubungi Fahriansyah pada 5 Mei 2017 lalu.
Namun, telepon seluler Fahriansyah ternyata tidak aktif.
Sabran lantas mendatangi rumah Fahriansyah. Sayangnya, dia hanya bertemu istri Fahriansyah.
"Di rumah itu cuma tersisa satu batang emas seberat 3,6 ons atau seharga Rp 192.829.300. Emas itu diambil korban karena mulai merasa curiga. Total korban mengalami kerugian sebanyak Rp 1,75 miliar," ungkap Adhy.
Keberadaan pelaku mulai terendus pada Minggu (7/1). Polisi mendapat informasi bahwa pelaku berada di Mantuyup, Desa Bintang Ara.
Polsek Katingan Tengah lantas berkoordinasi dengan Polsek Bintang Ara untuk melakukan penangkapan.
Fahriansyah dibekuk di rumahnya sekitar pukul 22.00 Wita.
Adapun barang bukti yang diamankan polisi yaitu uang tunai Rp 67.895.000, satu unit sepeda motor Kawasaki Ninja 250 cc bernopol DA 5659 U, dan satu unit TV LED 32 inci. (agg/yit)
Fahriansyah alias Ipah (39) layak dilabeli anak durhaka. Bagaimana tidak, dia tega menipu ayah kandungnya, Sabran bin Masrani.
Redaktur & Reporter : Ragil
- Transaksi Tabungan Emas Pegadaian Diproyeksikan Naik 10 Kali Lipat pada Akhir April
- Masyarakat tak Perlu Ragu Bertransaksi Emas Secara Digital di Pegadaian
- Dalam 6 Hari Galeri 24 Pegadaian Menjual Lebih Dari 250 kg Emas Batangan
- Emas Diburu, Dirut Pegadaian: Transaksi Emas Naik 4 Kali Lipat, Capai Rp1,5 Triliun
- Harga Emas Antam Hari Ini 17 April Melonjak Lagi, Jadi Sebegini Per Gram
- Harga Emas Diprediksi Bisa Tembus USD 4.000 Per Troy