Ayah Jadi Guru, Tak Cukup Uang Beli Albumin
Jumat, 05 Februari 2010 – 05:54 WIB
Tubuh bocah itu semakin kuning, matanya juga kuning, dan kencingnya sekuning teh. Begitu juga kotorannya ketika buang air besar. Tetapi, dokter yang mereka datangi mengatakan tidak apa-apa. Anak kecil seperti itu biasa.
Pada usia 6 bulan, seusai imunisasi, Ramdan demam tinggi. Dibawa ke rumah sakit, diopname, dan akhirnya dinyatakan terkena hepatitis A atau sakit kuning. Bayi itu lantas diopname seminggu.
Ketika dibawa pulang, kuningnya memang agak memucat. Tetapi, itu tidak berlangsung lama. Karena itu, Bambang dan Sulityowati membawa anaknya ke dokter lain.
Meski Ramdan berkali-kali diopname, belum ada seorang dokter yang bisa mengatakan kepada orang anak itu tentang penyakit Ramdan yang sebenarnya.
Bilqis bukan satu-satunya balita yang menderita kelainan bawaan atresia bilieri di negeri ini. Cukup banyak anak terlahir dengan kelainan yang menimbulkan
BERITA TERKAIT
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408