Ayah Kecanduan Nonton Film Panas sejak Remaja, Begini Jadinya
jpnn.com, SURABAYA - Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polrestabes Surabaya AKP Ruth Yeni mengatakan Ali Murahman, ayah yang memerkosa anaknya tampaknya mengalami gangguan psikologis.
Pasalnya, Ali telah memerkosa anaknya sendiri Devi (nama samaran) selama 10 tahun. Karena itu polisi juga memberi pendampingan untuk tersangka agar penyidikan bisa cepat dirampungkan.
Menurut Ruth, trauma psikologis paling parah dialami korban. Hingga tersangka ditangkap, korban tidak mau bertemu dengan ayah kandungnya.
Karena itu, korban tidak dibawa pulang ke rumah lebih dulu. "Kondisinya belum stabil. Kami tenangkan dulu," jelasnya.
Sementara itu, Ali membeberkan alasannya sampai tega menyetubuhi anak kandung. Dia mengaku kecanduan menonton video panas sejak usia 14 tahun. Tepatnya, saat masih kelas II SMP.
Awalnya Ali diajak temannya untuk nonton film panas bareng-bareng. Kemudian, dia penasaran dengan adegan panas di film lain. Warga Tambaksari itu menyewa VCD berisi adegan semi sampai vulgar.
Setelah itu, dia berburu film panas. Namun, belakangan situs-situs panas diblokir pemerintah.
"Akhirnya cari lewat medsos," jelasnya di ruang unit PPA.
Ayah bejat tega mengancam dan memerkosa anaknya selama 10 tahun selama istri tak ada di rumah.
- Seorang Ayah Bejat di Banyuasin Perkosa Putri Kembarnya Sejak SD, Astaga
- Istri Kerja di Luar Negeri, Ayah Cabuli Anak Kandung, Kakek AM Biadab
- Selain Siskaeee, 10 Orang Ini Juga Jadi Tersangka Kasus Film Dewasa
- Seorang Anak di Pekalongan Mengaku 4 Kali Dicabuli Ayah Kandung, Ya Tuhan
- Seorang Ayah di Tualang Tega Cabuli Anak Gadisnya Selama 3 Tahun, Astaga
- AS Mencabuli Putri Kandung Berkali-kali, Sontoloyo!