Ayah Tiri Tega Lempar Bayi ke Tembok karena Tidur Terganggu

Dari hasil autopsi diketahui korban meninggal akibat kekerasan benda tumpul di kepala sehingga organ otak pendarahan luas pada rongga kepala dan pembengkakan otak bagian dalam sehingga mati lemas.
BACA JUGA: Ternyata Ini Penyebab Ibu-Anak Dibunuh lalu Dikarungi
Saat rekonstruksi, Roni mengakui melempar korban sebanyak tiga kali. Dua di antaranya kepala korban terbentur tembok. “Alasannya karena korban mengganggu Roni yang sedang tiduran dan korban dianggap rewel,” tambah Wito.
Setelah melempar korban, Roni kemudian ke toilet dengan dalih sakit perut. Saat istri siri yang baru dinikahi masuk ke kamar, kaget melihat kondisi anaknya yang sudah lemas. Akhirnya dibawa ke klinik sebelum dirujuk ke rumah sakit.
“Sesampai di rumah sakit dinyatakan meninggal dunia. Berdasarkan rangkaian tersebut dan gelar perkara, Roni ditetapkan sebagai tersangka,” kata Wito. (jpg/jpnn)
Saat rekonstruksi, Roni mengakui melempar korban sebanyak tiga kali dengan alasan karena tidurnya terganggu.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Mayat Wisatawan Bekasi yang Tenggelam di Pantai Ujung Genteng Ditemukan
- 9.051 PPPK 2024 Daerah Ini Resmi Dilantik, Kepala BKN Beri Pesan Penting
- Alhamdulillah, Ribuan PPPK 2024 Bisa Lega, Honorer Sabar Dulu
- Menebar Kebaikan, HDCI Bekasi Santuni Yatim Piatu di Bulan Suci Ramadan
- Presidium PNI Salurkan Bantuan dan Sembako untuk Warga Terdampak Banjir di Bekasi
- Blusukan di Bekasi, Prabowo Buka Puasa Bareng Korban Banjir