Ayam Dari Tiga Provinsi Dilarang Masuk
Rabu, 09 Januari 2013 – 08:51 WIB
PEKANBARU--Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Riau, telah mengeluarkan surat larangan pasokan itik dan ayam yang di datangkan dari tiga provinsi di Indonesia tempat ditemukannya jenis virus flu burung genetika baru. Masing-masing Provinsi Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta dan Provinsi Jawa Timur. Hasil uji laboratorium lebih lanjut, iti yang mati mendadak, ditemukan flek baru 232 yang pada jenis flu burung yang menyerang ayam flek yang ditemukan adalah 21. Direktur Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian RI, langsung menyurati Dinas Peternakan di seluruh provinsi. "Dan kita menerima surat Direktur Kesehatan Hewan, tanggal 9 November 2012. Dan sudah kita tindaklanjuti ke Kabupaten/Kota. Tapi sekarang kasusnya, mencuat lagi," tambah Sri Mulyati.
Surat edaran pelarangan ini, bahkan sudah disampaikan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Riau November 2012 lalu ke 12 Kabupaten/Kota di Riau. "Ini kita lakukan agar virus flu burung yang mematikan itu tidak masuk dan menyebar ke Riau," kata Kabid Kesmavet, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Riau, drh Sri Mulyati yang ditemui Riau Pos (Grup JPNN), Selasa (8/1) di ruang kerjanya.
Baca Juga:
Dijelaskannya, kematian itik secara mendadak di temukan di daerah Jawa Tengah. Hasil uji labor, ternyata itik-itik yang mati secara mendadak itu, diakibatkan serangan virus flu burung ( H5N1). Sementara, flu burung biasanya tidak menyerang itik. bahkan itik termasuk unggas yang terbilang kebal dengan jenis virus ini.
Baca Juga:
PEKANBARU--Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Riau, telah mengeluarkan surat larangan pasokan itik dan ayam yang di datangkan dari tiga provinsi
BERITA TERKAIT
- Tangkap 3 Terduga Teroris di Sukoharjo, Densus 88 Sita Sajam di Rumah Kontrakan SQ
- Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi, SAR Gabungan TNI AL Bergerak Cepat Evakuasi Korban
- 797 Lapak di Pasar Gubug Grobogan Terbakar
- Kebakaran Hebat Melanda Pasar Gubug Grobogan, Penyebabnya Belum Diketahui
- Penyesuaian Tarif di KM 131 Ditunda, Ketua Gapasdap: Semoga Tidak Memakan Waktu Lama
- Deklarasi dan Doa Prabowo Mania Jatim untuk Pasangan WALI di Pilwalkot Malang