Ayo, Mengaku, Siapa yang Mencuri Dana BLT di Mobil Pak Kades?

jpnn.com, MUKOMUKO - Polres Mukomuko sedang menyelidiki kasus dugaan pencurian dana bantuan langsung tunai (BLT) sebesar Rp 149 juta di dalam mobil milik Kepala Desa Marga Mulya.
"Kami masih menyelidiki kasus ini dan memeriksa saksi terkait dengan kasus ini," kata Kapolres Mukomuko AKBP Nuswanto di Mukomuko, Bengkulu, Minggu (4/12).
Kawanan pencuri berhasil menggasak uang bantuan langsung tunai senilai Rp 149 juta di dalam mobil milik Kepala Desa Marga Mulya.
Kades baru saja mengambil uang di salah satu bank di Desa Medan Jaya, Jumat (2/12).
Kapolres mengatakan saat ini pihaknya sedang mengidentifikasi dan mengejar para kawanan pencuri spesialis pecah kaca mobil di daerah ini.
Selain itu, dia juga meminta warga di wilayah ini untuk mewaspadai kawanan ini dengan tidak diminta meletakkan barang-barang berharga di dalam kendaraannya.
Sementara itu, Camat Air Rami Sunandi mengatakan uang sebesar Rp 149 juta yang dicuri oleh kawanan itu untuk bantuan langsung tunai bagi warga miskin di Desa Marga Mulya dan gaji perangkat desa.
"Uang ratusan juta rupiah yang dicuri tersebut selain untuk BLT, termasuk alokasi dana desa untuk membayar gaji perangkat desa," ujarnya.
Bantuan langsung tunai (BLT) sebagian rencananya ingin diberikan kepada 80 keluarga penerima manfaat.
- Prabowo Bentuk 70 Ribu Koperasi Desa, Anggarannya dari Sini
- Terdakwa Korupsi Dana Desa Dituntut 5,6 Tahun Penjara
- KPK Periksa Satori dan Kepala Desa di Cirebon Terkait Kasus Dana CSR di BI
- Kemendes PDT Punya Peran Besar Menopang Ketahanan Pangan
- BM PAN Apresiasi Upaya Mendes Yandri Melakukan Penguatan Desa
- Gelar Aksi Damai, Honorer di Mukomuko Tolak Dijadikan PPPK Paruh Waktu