Ayo Perempuan, Pilih Perempuan
Setelah Kegagalan Zipper System
Kamis, 12 Februari 2009 – 08:24 WIB
Karena itu, menurut Irmanputra, peluang perempuan di parlemen praktis hanya mengandalkan kekuatan personal perempuan. Hanya mereka yang benar-benar dikenal dekat dengan pemilih yang memiliki peluang lebih tinggi. "Selain itu, peluangnya kecil. Kampanye perempuan pilih perempuan pun tak efektif," tegasnya.
Mestinya, kata Irmanputra, akan lebih efektif bila waktu untuk mengusahakan affirmative action dimanfaatkan untuk memperjuangkan pencantuman foto dalam surat suara. "Itu lebih efektif. Kampanye perempuan pilih perempuan akan berhasil," ujarnya. (aga)
JAKARTA- Setelah upaya memasukkan zipper system (kursi ketiga untuk caleg perempuan) ke dalam peraturan pemerintah pengganti undang-undang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- PDIP Rayakan HUT ke-52 Secara Sederhana, Bakal Diisi Pidato Politik Bu Mega
- Tinjau Makan Bergizi Gratis di Kota Bogor, Waka MPR Eddy Soeparno Tekankan Hal Ini
- Saleh PAN: Selamat Bekerja Buat Mas Pramono dan Bang Rano
- Dituduh Curang Bersama KPU di Pilkada Siak, Afni: Silakan Rakyat Menilai Sendiri
- Prabowo Tak Diundang ke HUT PDIP, tetapi Bakal Diminta Hadir Pas Kongres
- Raih 3 Juta Lebih Suara, Andra Soni-Dimyati Ditetapkan jadi Gubernur & Wagub Terpilih Banten