Ayooo, Wisata dan Investasi ke Tanjung Lesung!
Ranking regionalnya di posisi 11 dari 23 negara se-Asia-Pasifik.
Khusus Asia Tenggara, Indonesia ada di peringkat 4 dari 10 negara di Asteng.
Bila ditarik ke mikro, pariwisata Indonesia tetap terlihat seksi.
Sebagai perusahan yang telah memenangkan banyak penghargaan baik dari swasta maupun pemerintah itu, Panorama Tours mencatat ada highlight yang sangat layak dijadikan pedoman berinvestasi.
Faktor pertama, fakta 10,4 juta wisman yang sudah berkunjung ke Indonesia pada 2015.
Dan di 2016 ini, ada target 12 juta wisman yang dipancang pemerintah.
Nomor dua, kebijakan visa gratis untuk 169 negara untuk meningkatkan wisatawan yang masuk ke Indonesia.
Berikutnya, anggaran promosi yang meningkat. Dari USD 30 juta (2014), menjadi USD 100 juta (2015) dan USD 400 Juta (2016).
“Kini pemerintah kembangkan 10 destinasi baru di luar Bali. Sudah ada gerakan pembangunan infrastruktur. Dari bandara, pelabuhan, jalan tol, kereta api dan factor pendukung pariwisata lainnya. Kami meyakini Tanjung Lesung akan meledak. Jadi kalau tidak investasi sekarang, pasti akan ketinggalan kereta,” ungkap Royanto.
BANTEN- Panorama Tours, grup perusahaan perjalanan dan wisata terbesar dan yang paling terintegrasi di Indonesia mulai mengajak pelaku bisnis untuk
- Bea Cukai Berikan Fasilitas KITE ke Perusahaan Pengolah Plastik Ini
- Pertamina Patra Niaga Regional JBB Tutup Gelaran SME Market 2024 Keempat di Bandung
- ICIIS 2024 Sukses, Shan Hai Map Optimistis Iklim Investasi Indonesia Makin Baik
- HUT ke-20 Bank Sumut Syariah, Pj Gubernur Minta Inovasi Dilanjutkan
- Peluncuran Online Eksklusif Heart Bag Kolaborasi Voneworld & Heart Evangelista, Hanya di Shopee
- DISPUSIP DKI Jakarta Beri Penghargaan kepada Penerbit & Mitra Kolaborasi