Azis Syamsuddin: DPR Terima Surpres Jokowi
jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah diwakili Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengirim Surat Presiden (Surpres) ke DPR.
Surpres itu berisi nama calon Dewan Pengawas Lembaga Pengelola Investasi (Dewas LPI) atau Sovereign Wealth Fund (SWF).
Surpres yang diantar Mulyani itu langsung diterima Ketua DPR Puan Maharani di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (12/1).
"Pimpinan DPR telah menerima Surat Presiden yang berisi nama nama Dewan Pengawas LPI, yang dibawa oleh Menteri Keuangan (Sri Mulyani) untuk dilakukan konsultasi dengan DPR," kata Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin, Selasa (12/1).
Legislator Partai Golkar itu menjelaskan bahwa sesuai Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 74 Tahun 2020 tentang Lembaga Pengelola Investasi, Dewas LPI terdiri dari 5 orang. Komposisinya, tiga unsur profesional, serta menteri keuangan beserta menteri BUMN sebagai anggota.
"Nantinya mereka akan bekerja meningkatkan dan mengoptimalkan nilai aset secara jangka panjang guna mendukung pembangunan secara berkelanjutan," papar Azis.
Modal awal dari LPI Rp 15 triliun yang berasal dari APBN 2020, dan modal Rp 75 triliun dari nominal barang milik negara (BMN), saham negara pada BUMN dan piutang negara. (boy/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Sri Mulyani mengantar langsung Supres dari Presiden Jokowi kepada Ketua DPR Puan Maharani.
Redaktur & Reporter : Boy
- Anak Buah Sri Mulyani Klaim Kondisi Perkonomian Indonesia Tetap Stabil jika PPN 12 Berlaku
- Buntut PPN 12 Persen, Pemerintah Bebaskan PPH ke Pekerja Padat Karya
- Ternyata Daging hingga Listrik Kena PPN 12 Persen, Begini Kriterianya
- Tarif PPN Resmi jadi 12 Persen, Sri Mulyani: Masih Relatif Rendah
- Menkeu: APBN Defisit Rp 401 Triliun
- Menkeu Sri Mulyani Buka-bukaan soal Nasib Ekonomi Indonesia pada 2025