Aziz Berharap Kapolri Tito Tak Terganggu Isu Perusakan Buku
Seperti diketahui, investigasi yang dilakukan oleh IndonesiaLeaks, sebuah platform bagi masyarakat umum untuk melaporkan skandal pejabat publik maupun skandal sektor swasta di Indonesia, mengungkap indikasi perusakan barang bukti di KPK. Perusakan itu diduga dilakukan oleh dua penyidik KPK dari Kepolisian bernama Roland dan Harun. Dua nama ini disebut-sebut bertanggung jawab atas perusakan buku merah, sebuah catatan transaksi keuangan milik Basuki Hariman, pemilik CV Sumber Laut Perkasa, tersangka KPK dalam kasus suap kepada mantan Hakim Mahkamah Konstitusi, Patrialis Akbar.
Dalam buku bersampul merah itu terdapat nama-nama pejabat publik yang diduga menerima gratifikasi dari Basuki Hariman untuk memuluskan perkara penyelundupan tujuh kontainer daging sapi. Salah satu nama yang muncul dalam catatan tersebut adalah Kapolri Jenderal Tito Karnavian.(fri/jpnn)
Anggota Komisi III DPR RI Aziz Syamsuddin berharap beredarnya isu perobekan buku merah yang tengah menghantam Kapolri Tito Karnavian tidak mengganggu kinerjanya
Redaktur & Reporter : Friederich
- Sudirman Said Nilai KPK Makin Tidak Luar Biasa, Lebih Baik Dibubarkan Saja
- Harapan Aziz Syamsuddin Saat Bertemu Dubes Singapura Untuk Indonesia
- Sebaiknya Tiongkok dan India Selesaikan Konflik di Pangong Lake dengan Kepala Dingin
- Penjelasan Jenderal Idham Azis soal New Normal, Penting Diketahui Rakyat Indonesia
- Aziz Syamsudin Ingatkan Karang Taruna Setia Ideologi Pancasila
- Bela Wakil Ketua DPR, FMPHI Laporkan Mustafa ke Polisi