Aziz Sebut ada Operasi Intelijen Berskala Besar di Perkara Rizieq Shihab, Mirip Kisah Bung Karno
jpnn.com, JAKARTA - Tim pengacara Habib Rizieq Shihab menyiapkan nota keberatan atau eksepsi atas perkara yang sedang disidangkan di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur.
Dalam draft berjumlah 66 halaman tersebut, tim menyampaikan keberatan atas dakwaan kepada eks pentolan FPI itu.
Tim menuliskan kekecewaan atas penyalahgunaan sumber daya hukum yang dinilai hanya menguntungkan kaum elite.
Selain itu, tim Rizieq juga menilai kasus itu seperti kisah perjuangan Presiden Soekarno dalam lakon Indonesia Menggugat.
Mereka mengeklaim, kasus yang dialami Habib Rizieq merupakan bentuk kezaliman sehingga dijadikan target politik.
Tim itu menyebut kasus yang menjerat Habib Rizieq tidak dilihat dengan akal sehat.
Mereka menyebut telah terjadi proses penghakiman dan penghukuman yang dikerjakan intelijen negara.
"Habib Rizieq Shihab dalam perkara a quo tidak lepas dan merupakan bagian dari Operasi Intelijen Berskala Besar (OIBB) oleh rezim zalim dungu dan pandir," tulis draft eksepsi yang diterima JPNN.com dari salah satu kuasa hukum HRS Aziz Yanuar, Jumat (19/3).
Perkara Habib Rizieq disebut merupakan bentuk kezaliman sehingga dijadikan target politik dan tidak dilihat dengan akal sehat
- Kabinet Baru
- Cerita Perjuangan Bung Karno, Hasto Ingatkan Mahasiswa STIPAN Berani Perjuangkan Ide
- Bamsoet: Prabowo Menyambut Baik Keputusan MPR Terkait Bung Karno, Soeharto, dan Gus Dur
- Tiga Presiden
- UBK Ajak Gen Z Membangun Bangsa Berlandaskan Pancasila
- Menjamu Bu Mega, Gubernur Saint Petersburg Puji Jasa Bung Karno bagi Muslim Rusia