Ba'asyir Dituduh Provokasi Kelompok Medan
Kamis, 07 Oktober 2010 – 18:54 WIB

Ba'asyir Dituduh Provokasi Kelompok Medan
Hanya saja, lanjut Iskandar, ada sedikit perbedaan cara merekrut pengikuti di Medan dengan kelompok Jamaah Anshorut Tauhid (JAT) di Jakarta. “Di Medan, Ba’asyir langsung memberikan motivasi orang-orang yang direktrut. Di antara pengikutnya yang berhasil dimotivasi ialah yang ditangkap oleh polisi,” kata Iskandar.
Baca Juga:
Sementara itu, anggota Tim Pembela Muslim (TPM), Achmad Mihdan, menyatakan bahwa tuduhan Polri terhadap Ba'asyir tidak beralasan. Michdan meminta polisi tidak melancarkan tuduhan kepada Ba’asyir. Dia minta kepada polisi tetap menghormati asas praduga tak bersalah.
“(Tujuan ke Medan) itu kan untuk dakwah. Kita semua tahu bahwa dakwah bisa dilakukan di mana saja, termasuk di Medan. Kalau Ustadz Ba’asyir dakwah dikait-kaitkan dengan teroris, ini tidak benar. Apalagi arahan ustad Ba’asyir dalam dakwah tidak menyuruh orang melakukan kekerasan, tetapi bagaimana menjalankan ibadah dengan baik,” cetusnya.
Dia yakin bahwa kunjungan Ba’asyir ke Medan beberapa tahun lalu itu murni untuk dakwah, dan tidak bermaksud memprovokasi ataupun memotivasi pengikutnya melakukan aksi kekerasan. “Ustad tidak pernah mengajarkan tindakan kekerasan. Dia berdakwah untuk kebaikan dan melaksanakan syariah. Ustad sangat mengetahui bahwa Islam adalah agama yang damai. Menegakkan syariah pun tidak harus dengan kekerasan,” pungkasnya.(zul/jpnn)
JAKARTA - Serangkaian tuduhan polisi terhadap Ustad Abu Bakar Ba’asyir dalam kasus terorisme seolah tak berhenti. Kali ini, polisi menyebut
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Semangati Hasto, Ganjar Hadir di Pengadilan Tipikor
- Merasa Fit, Hasto Kristiyanto Tunjukkan Dokumen Perkara di Sidang
- Jumhur Hidayat: Alhamdulillah, Satgas PHK Segera Dibentuk dan Presiden Prabowo Bakal Hadiri Peringatan MayDay
- Tuai Kritikan, Gowes Bareng Pramono Anung Batal Lewat JLNT Casablanca
- Kementerian P2MI Memfasilitasi Kepulangan 124 Pekerja Migran dari Arab Saudi
- Bantu Atasi Konflik Sukahaji, Dedi Mulyadi Tawarkan Uang Kontrakan untuk Warga, Nilainya Sebegini