Ba'asyir Hanya Minta Baju

JAKARTA— Pendiri Pondok Pesantren Al-Mukmin, Ngruki, Solo yang dituduh terlibat jaringan teroris di Indonesia, Abu Bakar Ba'asyir hanya meminta dibawakan pakaian untuk menjalankan ibadah Ramadan dalam tahanan Mabes Polri. Permintaan ini disampaikan Ba'asyir kepada keluarganya.

"Saya mengantarkan pesanan beliau, minta dikirimin pakaian, karena kemarin tidak sempat pakiannya, kemarin dilarang hanya yang ada di badan." ujar Abdul Rohim, putra Ba'asyir di Mabes Polri, Selasa (10/8) siang.

Abdul Rohim datang ke Mabes Polri untuk menjenguk sang ayah bersama saudaranya Abdul Rosyid yang difasilitasi oleh Ahmad Midhan dari Tim Pembela Muslim (TPM).

Sementara itu Achmad Michdan menyebut sejumlah pihak berniat menjenguk Ba'asyir. Namun, karena tidak ada izin dari kepolisian maka banyak kunjungan simpati dari para tokoh muslim tidak bisa dilaksanakan.