Babak 16-Besar Euro 2016 Diwarnai 4 Debutan dan 4 Juara
jpnn.com - PARIS - Babak penyisihan grup Euro 2016 telah berakhir. Masing-masing grup sudah dipastikan siapa yang menjadi juara grup dan runner-up.
Sebanyak 6 tim melaju ke babak 16-besar sebagai juara grup yakni Prancis, Wales, Jerman, Kroasia, Italia, dan Hungaria.
Kemudian 6 tim berstatus runner-up masing-masing grup yakni Swiss, Inggris, Polandia, Spanyol, Belgia, dan Islandia.
Sementara itu, 4 tim sisanya merupakan peringkat ketiga terbaik dari setiap grup. Mereka adalah Slovakia, Republik Irlandia, Portugal, Irlandia Utara. Dua negara yang sebelumnya berharap bisa masuk sebagai peringkat ketiga terbaik yakni Turki dan Albania akhirnya angkat koper.
Di antara 16 tim yang berlaga di babak 16-besar, sebanyak 4 tim berstatus debutan atau baru pertama kali ini tampil di putaran final Euro. Mereka adalah Wales, Islandia, Slovakia, dan Irlandia Utara.
Sedangkan tiga negara untuk kali pertama lolos dari fase grup yakni Republik Irlandia, Swiss, dan Polandia.
Dari negara-negara yang berlaga di babak 16-besar, hanya ada 4 negara yang pernah merasakan gelar juara. Mereka adalah Jerman (1972, 1980, 1996), Spanyol (1964, 2008, 2012), Prancis (1984, 2000), dan Italia (1968).
Sementara itu dua negara lainnya pernah merasakan partai final tapi kalah yakni Belgia (1980) dan Portugal (2004). Portugal juga memiliki catatan khusus di antara tim-tim lainnya di babak 16-besar yakni satu-satunya negara yang tak pernah menang di fase grup. Tiga laga dilaluinya dengan hasil seri. (epr/JPNN)
PARIS - Babak penyisihan grup Euro 2016 telah berakhir. Masing-masing grup sudah dipastikan siapa yang menjadi juara grup dan runner-up. Sebanyak
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 8 Pemain yang Hidupnya Berubah Setelah Euro 2016
- Inilah 5 Gol Terbaik Euro 2016
- Simak Saran Legenda Jerman untuk Podolski dan Schweinsteiger
- WOW, Ternyata Total Penonton Euro 2016 Fantastis Banget, Ini Angkanya...
- Ronaldo Tak Hanya Jago Olah Bola, Dia Juga Dermawan
- Mengejutkan! Legenda Prancis Sebut Griezmann Tak Layak Jadi Pemain Terbaik Euro 2016