Babak Baru Usaha Polisi Ungkap Kasus Novel
jpnn.com, JAKARTA - Polda Metro Jaya melakukan berbagai cara untuk mengungkap insiden penyiraman air keras terhadap Novel Baswedan.
Dalam waktu dekat, penyelidik akan berkoordinasi dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk mencari tahu deretan kasus yang pernah ditangani Novel.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan, tidak menutup kemungkinan sejumlah orang yang kasusnya pernah ditangani Novel akan sakit hati dan menuntut balas.
Oleh karenanya, penyelidikan ke KPK penting untuk mengetahui semua hal yang berkaitan dengan profesi korban.
"Jadi, kemungkinan-kemungkinan yang punya potensi itu pasti ada semua dia sedang nangani kasus apa, dia pernah nangani kasus apa itu, kan, kami koordinasikan dulu," kata Argo di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu (17/5).
Setelah itu, lanjut Argo, bergantung pada penilaian penyelidik apakah salah satu orang yang kasusnya pernah ditangani Novel bisa berpotensi pelaku di balik insiden penyiraman tersebut atau tidak.
"Jadi kami itu melihat potensi-potensi yang ada yang berkaitan pribadi korban dalam pekerjaan. Kira-kira apakah dia pernah nangani kasus yang berat yang melibatkan banyak orang, tokoh nasional, ada potensi semua itu," kata Argo.
Argo tidak menampik akan berkoordinasi dengan tersangka pemberi keterangan palsu anggota DPR Fraksi Partai Hanura Miryam S Haryani.
Polda Metro Jaya melakukan berbagai cara untuk mengungkap insiden penyiraman air keras terhadap Novel Baswedan.
- Notaris Senior di Bekasi Jadi Terlapor di Polda Metro Jaya, Ada Apa?
- Budi Arie Diperiksa Bareskrim, Habiburokhman Gerindra Merespons Begini
- Ipda Mansyur Pastikan Kasus Firli Bahuri Belum Berhenti
- Bayi Tertukar di Cempaka Putih Meninggal, Kuburannya Dibongkar
- Modusnya Beli Logam Mulia Pembayaran COD, Pelakunya Wanita Bersenpi
- Polisi Tangkap Penyiram Air Keras Wanita di Bekasi, Motif Pelaku Terkuak