BAC 2022: Misi Kebangkitan Pramudya/Yeremia Mendapat Ujian dari Raksasa Jepang

Sepanjang 2022, performa Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan bisa dikatakan di bawah harapan orang banyak.
Seusai tampil mengejutkan di 2021, The Prayer malah turun drastis sejak di Kejuaraan Beregu Asia 2022.
Pramudya/Yeremia, bahkan tidak menyumbang poin sama sekali untuk tim Indonesia di turnamen itu.
Performa buruk juara Spain Masters 2021 tersebut terus berlanjut saat keduanya tampil di All England, Swiss Open, Korea Open hingga Korea Masters 2022.
Tercatat, prestasi terbaik Pramudya/Yeremia di musim ini adalah menembus semifinal Swiss Open 2022 sebelum akhirnya takluk dari wakil Malaysia, Goh Sze Fei/Nur Izzuddin 18-21, 18-21.
Pada BAC 2022, Pramudya/Yeremia akan menghadapi duo Jepang yang sedang naik daun, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.
Ganda putra Negeri Matahari Terbit itu melangkah ke perempat final seusai menjungkalkan wakil Singapura, Hee Yong Kai Terry/Loh Kean Hean dengan skor 21-10, 21-10.(pbsi/mcr16/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Ganda putra Indonesia Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan akan mendapat ganjalan dari raksasa Jepang pada Badminton Asia Championship2022
Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Muhammad Naufal
- Paceklik Gelar di Awal 2025, PBSI Perketat Seleksi Pemain Pelatnas Cipayung
- Aturan Promosi & Degradasi Diubah, Deretan Pemain Ini Berpotensi Terdepak dari Pelatnas Cipayung
- BWF World Tour: Rapor Merah Bulu Tangkis Indonesia, 7 Turnamen 1 Trofi
- Tanpa Zheng/Huang, Ganda Campuran China di All England Tetap Mengerikan
- Banyak Bikin Kesalahan, Rehan/Gloria Harus Puas Jadi Runner up Lagi
- Rehan/Gloria dan Adnan/Indah Kompak ke Perempat Final Orleans Masters 2025