BACA NIH: Inilah 4 Dugaan Motif Pembunuhan Mirna
2. Motif Dendam
Tidak tertutup kemungkinan Mirna memiliki masalah dengan Jessica. Baik ketika di Australia maupun saat berada di Indonesia.
Namun Jessica mengaku tidak memiliki masalah dengan Mirna. Bahkan dia menganggap Mirna adalah teman yang baik dan lucu.
“Kami bersahabat cukup baik. Dia itu orangnya baik, lucu, generous (dermawan), dan tidak aneh-aneh. Tetapi, kalau dibilang kami sahabat dekat, tidak juga. Kami tidak setiap hari ngobrol atau curhat yang mendalam. Ya, cuma teman,” ujarnya.
3. Motif Bisnis
Sepulang dari Australia, Mirna kerap mendapatkan proyek dari biro desain yang didirikannya. Motif itu paling kecil karena perusahaan Mirna tidak terlalu besar.
Ketika disinggung soal proyek bersama, Jessica mengaku tak pernah memiliki pekerjaan atau proyek bersama.
“Tidak ada (proyek bersama). Kami memang sama-sama kuliah di Billy Blue College of Design (sekolah desain di Sydney, Australia), tetapi beda jurusan. Saya multimedia, sedangkan dia desain grafis. Kami juga tidak pernah sekelas,” tutur Jessica.
KASUS pembunuhan Mirna memang begitu menarik untuk diikuti. Hingga kini sang pelaku masih menjadi misteri. Bahkan kini banyak motif yang bisa dikaitkan
- Pasutri Pembunuhan Anak Kandung di Bekasi Ditetapkan Tersangka
- Hendri Berani Bergulat dengan Polisi
- Kader Partai Ummat Ditangkap Polisi, Kasusnya Berat Banget
- Warga Semarang Tewas Diduga Dipukuli Oknum Polisi Jogja
- Rekonstruksi Penembakan Bos Rental Mobil oleh Oknum TNI AL, Rizky Ungkap Hal Ini
- Oknum TNI AL Peragakan Penembakan Bos Rental Mobil, Keluarga Korban Emosional