Bacalah Ini! Peringatan Keras Kemenhub untuk AirAsia Indonesia

jpnn.com - JAKARTA - Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah merumuskan rencana tindak lanjut untuk pesawat AirAsia QZ8501.
Hal itu dilakukan setelah Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) mengumumkan hasil investigasi kecelakaan pesawat AirAsia QZ8501 yang terjadi pada 28 Desember 2014.
"Tindak lanjut tersebut dilakukan sebagai langkah antisipasi yang diperlukan untuk memastikan tidak terulangnya kejadian serupa, baik terhadap Indonesia AirAsia ataupun operator penerbangan lainnya," ujar Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub Suprasetyo di Jakarta, Kamis (3/12).
Pihaknya meminta AirAsia meningkatkan pentingnya standard call outs pada seluruh fase penerbangan. Selain itu, Kemenhub juga merekomendasikan AirAsia melakukan pelatihan bagi pilot dan co-pilotnya.
"Pilot perlu dibekali pelatihan dalam pengambilalihan kendali pada berbagai fase krisis. Supaya kejadian yang sama tidak terulang lagi," tegas Suprasetyo. (chi/jpnn)
JAKARTA - Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah merumuskan rencana tindak lanjut untuk pesawat AirAsia QZ8501.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Hari Ini Pemprov DKI Gratiskan Tarif Transjakarta Khusus Untuk Perempuan
- Iwan Sunito Siap Dukung Program 3 Juta Rumah Lewat Kolaborasi Swasta
- Rencana Impor Diklaim Tak Bakal Ganggu Swasembada Pangan Nasional
- Dirut Bank DKI Jamin Dana Nasabah Aman dan Non-tunai KJP Plus Tetap Lancar
- Harga Emas Antam Hari Ini 20 April 2025, UBS dan Galeri24 Sama Saja
- Transaksi Tabungan Emas Pegadaian Diproyeksikan Naik 10 Kali Lipat pada Akhir April