Bacalah, Permintaan Maaf Pria Penyiksa Penyu
jpnn.com, BERAU - Setelah mendapat cacian hebat karena menunggangi penyu, Djamal Ade akhirnya meminta maaf melalui akun Facebook.
Warga Berau, Kalimantan Timur itu juga sudah menghapus foto yang menjadi bahan perbincangan.
“Ass ... wr wb , saya atas nama pribadi mohon maaf atas kejadian foto tsb tdk ada maksud menghina apa lagi menyiksa ... skali lg mohon maaf atas kelalaian saya terima kasih,” tulis Djamal Ade dalam statusnya.
Permohonan maaf tersebut juga mendapatkan dukungan dari pemilik akun Facebook Fitri Ismail dan Kayun Berau.
“sy percaya dg pak jamal, pasti tdk ada niatan yg jelek, saking bangganya dengan satwa tersebut, n tidak mudah bisa dijumpai maka pak jamal berfoto n g lebih dari 3 menit, cm numpang foto..dan beliau sdh minta maaf, sepatutnya kita memaafkan..,” tulis Kayun Berau.
Wakil Bupati Berau Agus Tantomo bahkan sudah menghubungi Djamal secara langsung.
“Sudah saya telepon yang bersangkutan. beliau sudah meminta maaf dan menghapus gambar. Dia juga berjanji tidak akan mengulangi lagi perbuatannya itu,” kata Agus kepada Berau Post, Sabtu (6/5). (rus/app)
Setelah mendapat cacian hebat karena menunggangi penyu, Djamal Ade akhirnya meminta maaf melalui akun Facebook.
Redaktur & Reporter : Ragil
- Cabup Empat Lawang Joncik Muhammad Diisukan Meninggal, Teman & Keluarga Menangis
- Soal Video Bantuan Rp 1,5 Miliar untuk Pekerja Migran Indonesia, BP2MI Tegaskan Itu Hoaks
- Penuhi Kebutuhan Content Creator, Yamaha Luncurkan Produk Baru
- Alasan Meta Melonggarkan Akses Donald Trump di Facebook dan Instagram, Ternyata!
- Mantan Engineer Tuduh Meta Sengaja Menyembunyikan Konten Pro-Palestina
- Pesona Wisata Biduk-Biduk, Teluk Sumbang, Labuan Cermin, dan Kaniungan di Berau Kaltim