Bachtiar Nasir: Jika Ada Long March, Urusan Aparat
Sementara itu, Wiranto menjelaskan, isu yang menyertai aksi 112 yang beredar tidak sepenuhnya benar.
Apalagi informasi yang menyatakan bahwa isu tersebut bakal mengancam atau menimbulkan kegaduhan.
Berdasar hasil dialog dengan FPI dan GNPF-MUI, aksi itu bakal berlangsung damai. Sebab, tidak ada long march, tetapi hanya dzikir dan tausiyah nasional di Istiqlal.
”Silakan saja kalau melaksanakan aktivitas. Asal tidak melangar hukum,” ujarnya.
Mantan Menhamkam/Pangab pun menyinggung soal komitmen FPI dan GNPF-MUI yang selaras dengan pemerintah. Yakni mewujudkan cita-cita nasional.
”Tapi, kemudian banyak yang menyampaikan pemahaman salah. Akhirnya terjadi sesuatu yang kami anggap miskomunikasi,” ucap Wiranto.
Melalui dialog kemarin, dia bersama Rizieq dan Bachtiar meluruskan kembali kesalahpahaman tersebut. (syn/agm)
Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab dan Ketua Umum GNPF-MUI Bachtiar Nasir bertemu dengan Menko Polhukam Wiranto, kemarin (9/2).
Redaktur & Reporter : Soetomo
- Habib Rizieq Cs Gugat Presiden, Gunakan Istilah G30S/Jokowi
- Anak Buah Prabowo Temui Habib Rizieq, Ini yang Dibicarakan
- Setelah Bebas Murni, Habib Rizieq akan Kembali Berdakwah
- Habib Rizieq Bebas Murni Hari Ini Atas Perkara Kriminalisasi
- Inilah 23 Amicus Curiae yang Dipertimbangkan MK, Ada dari Habib Rizieq, Megawati, dan Reza Indragiri
- Habib Rizieq Siap Lindungi Aksi Mahasiswa dari Gangguan Preman