Backstagers Indonesia Mendorong Pertumbuhan Industri Event Melalui Riset & Inovasi

Backstagers Indonesia Mendorong Pertumbuhan Industri Event Melalui Riset & Inovasi
Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya menghadiri pelantikan kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) dan 24 DPD yang dihadiri 361 anggota di Pos Bloc, Jakarta, Rabu (26/2/2024). Foto: dok sumber

jpnn.com, JAKARTA - Backstagers Indonesia terus berkomitmen untuk mengembangkan industri event sebagai sektor strategis yang berkontribusi bagi perekonomian nasional.

Mereka menegaskan bahwa event bukan hanya sekadar biaya, tetapi juga investasi yang dapat mendorong ekonomi kreatif dan membuka lapangan kerja.

Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya mengungkapkan bahwa berdasarkan survei, ekonomi kreatif menempati posisi ke-8 dalam industri yang diyakini masyarakat akan berkembang di Indonesia. Ini menunjukkan bahwa industri event memiliki potensi besar dalam menggerakkan ekonomi.

Sementara itu, Ketua Umum Backstagers Indonesia Andro Rohmana menambahkan bahwa industri event mencakup banyak sektor, seperti musik, kuliner, fashion, film, animasi, hingga pengembangan aplikasi digital.

Karena itu, pemerintah daerah perlu lebih berpihak pada industri ini agar dapat memaksimalkan manfaatnya dalam meningkatkan pendapatan daerah serta menciptakan lapangan kerja.

"Jangan melihat para pegiat ekonomi kreatif sebagai beban, tetapi sebagai mitra strategis dalam membangun daerah," katanya dalam acara pelantikan kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) dan 24 DPD yang dihadiri 361 anggota di Pos Bloc, Jakarta, Rabu (26/2).

Saat ini, Backstagers Indonesia telah memiliki perwakilan di 24 provinsi yang siap menjadi penghubung antara pelaku event dan pemerintah daerah.

Dengan adanya kolaborasi ini, diharapkan kebijakan yang mendukung industri event bisa lebih diperkuat di tingkat daerah.

Backstagers Indonesia terus berkomitmen untuk mengembangkan industri event sebagai sektor strategis yang berkontribusi bagi perekonomian nasional

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News