Badai di Filipina Tewaskan 83 Orang
Senin, 28 September 2009 – 09:08 WIB
Sementara itu pula, sebagian pengamat menghubung-hubungkan kondisi bencana dan upaya penanggulangannya tersebut dengan konstelasi politik Filipina saat ini. Ketidaksiapan aparat disebut-sebut bakal memberi nilai negatif terhadap pemerintahan Presiden Gloria Macapagal Arroyo. Sang presiden sendiri bersama partainya saat ini tengah menyiapkan Menteri Pertahanan Gilberto Teodoro sebagai calon presiden dalam pemilu tahun depan, yang nyatanya di berbagai polling terbukti tak begitu populer. (ito/JPNN)
Baca Juga:
MANILA - Setidaknya 83 orang dilaporkan tewas, serta 23 orang lainnya masih hilang di ibukota Filipina, Manila dan daerah sekitarnya, usai badai
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer