Badan Intelijen Klaim Mata-mata Asing Gunakan Media Sosial untuk Memikat Warga Australia
Badan Intelijen Keamanan Australia (ASIO) mengeluarkan peringatan adanya upaya dari mata-mata asing yang memanfaatkan jejaring sosial untuk mengembangkan dan mencari target dalam kegiatan mereka.
Dalam kampanye publik pertama kalinya, ASIO berkolaborasi dengan mitranya dari organisasi intelijen internasional 'Five Eyes' untuk "think before you link" atau "berpikir sebelum anda terhubung".
Direktur Jenderal ASIO, Mike Burgess mengatakan badan-badan intelijen asing diketahui menargetkan warga Australia melalui media sosial, termasuk platform jejaring profesional, dengan harapan mereka dapat memberikan informasi yang bersifat sensitif atau rahasia.
"Mungkin terdengar seperti tidak mau berisiko atau paranoid, tetapi sebenarnya jika seseorang menawarkan sesuatu yang sangat bagus tapi Anda tidak benar-benar tahu siapa mereka, sebaiknya berhenti sejenak dan berpikir."
Dalam video kampanye berikut dijelaskan bagaimana mata-mata asing mencoba mendapatkan informasi dari seseorang yang menggunakan jejaring sosial untuk kalang profesional.
Video: Video: Badan Intelijen Australia memperingatkan bahaya mata-mata asing memikat pengguna jejaring sosial untuk memberikan informasi (ABC News)
Tahun lalu, ASIO memperingatkan dalam laporan tahunannya jika "badan intelijen yang berseberangan [dengan Australia]" menggunakan media sosial untuk menargetkan orang-orang yang bekerja di sektor bisnis dan pemerintahan.
Di Amerika Serikat, mantan perwira CIA Kevin Mallory baru-baru ini dihukum akibat terlibat kegiatan spionase setelah direkrut melalui situs jejaring profesional LinkedIn.
Badan Intelijen Keamanan Australia (ASIO) mengeluarkan peringatan adanya upaya dari mata-mata asing yang memanfaatkan jejaring sosial untuk mengembangkan dan mencari target dalam kegiatan mereka
- Dunia Hari Ini: 51 Pria Dijatuhkan Hukuman Atas Kasus Pemerkosaan Prancis
- Anggota Bali Nine Sudah Bebas dan Kembali ke Keluarga Masing-masing
- Dunia Hari Ini: Australia Terbangkan Warganya Keluar Vanuatu
- Pemakai Narkoba di Indonesia Kemungkinan Akan Dikirim ke Rehabilitasi, Bukan Penjara
- Dunia Hari Ini: Terpidana Mati Kasus Narkoba Mary Jane Dipulangkan ke Filipina
- Australia Juara Menangkap Pengunjuk Rasa Lingkungan