Badan Karantina Pertanian Gandeng TNI dan Polri
Perkuat Pengawasan Lalu Lintas Pangan Strategis
Rabu, 06 Desember 2017 – 13:44 WIB
Juga berbatasan laut dengan sembilan negara yakni Thailand, India, Malaysia, Singapore, Philipina, Australia, Timor Leste, Republik Palau dan Vietnam, yang menyebabkan adanya pelabuhan rakyat dan berpotensi menjadi pintu keluar masuk komoditas yang belum dikawal Barantan.
“Untuk itu penguatan pengawasan dengan didukung operasional Polri dan TNI AL di empat lokasi masing-masing di Sumatera, Kalimantan, Ternate dan Sulawesi Utara serta Papua menjadi hal yang multak guna menghadang upaya penyelundupan ilegal,” tambah Banun. (mg1/jpnn)
Ditambah dengan kerawanan dan konflik kepentingan lokal di wilayah perbatasan menambah tingginya angka penyelundupan komoditas pangan strategis.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
BERITA TERKAIT
- Dukung Ketahanan Pangan, IsDB & IFAD Kembangan Pertanian Dataran Tinggi
- Program Upland Kementan Diharapkan Bisa Perkuat Ketahanan Pangan
- IFAD Tinjau Program UPLAND di Garut Untuk Tingkatkan Produktivitas & Kesejahteraan Petani
- Bagaimana Cara Daftar Brigade Swasembada Pangan? Ini Penjelasan Kepala BPPSDMP Kementan
- Usut Kasus Korupsi Pengadaan X-Ray Kementan, KPK Panggil Sunarto Sulai
- Gelar Rapat Maraton, Mentan Amran Ingin Buat Lompatan Besar Menuju Swasembada Pangan