Badan PBB UNHCR: Satu dari 78 Orang di Dunia adalah Pengungsi, Australia Diminta Lebih Turun Tangan
Kamis, 16 Juni 2022 – 23:05 WIB

Pengungsian besar-besaran di Ukraina karena invasi Rusia menyebabkan peningkatan besar jumlah pengungsi di dunia saat ini. (ABC News: Brendan Esposito)
"Bila kita melakukan hal tersebut kita bisa melakukan program migrasi teratur sejalan dengan peningkatan penerimaan lewat program kemanusiaan menjadi 50 ribu orang per tahun," katanya.
Dari jutaan pengungsi di seluruh dunia tersebut, menurut PBB, sebagian besar adalah anak-anak.
UNHCR mengatakan walau hanya 30 persen dari jumlah penduduk dunia adalah anak-anak, namun 42 persen dari mereka yang harus meninggalkan rumah mereka adalah anak-anak.
Artikel ini diproduksi oleh Sastra Wijaya dari ABC News.
Badan pengungsi PBB UNHCR mengatakan situasi saat ini sudah mencapai 'titik genting' dengan lebih dari 100 juta orang di seluruh dunia terpaksa meninggalkan rumah mereka karena persekusi, perang dan pelanggaran HAM
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
BERITA TERKAIT
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Unggah Laporan MSF, Angelina Jolie Mengutuk Serangan di Gaza
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Haidar Alwi: TNI-Polri Peringkat 5 Pasukan Penjaga Perdamaian Dunia
- Hasil Babak Grup Piala Asia U-17 2025: Indonesia dan Uzbekistan Digdaya, Australia Apes
- Kampanye Pemilu di Australia: Jarang Ada Spanduk, Lebih Menjual Kebijakan