Badawi Percepat Lengser

Badawi Percepat Lengser
Badawi Percepat Lengser
KUALA LUMPUR - Deputi Perdana Menteri Malaysia Najib Razak akhirnya resmi mengisi kekosongan pos menteri keuangan kemarin (17/9). Langkah itu mengindikasikan bahwa estafet kepemimpinan dari tangan PM Abdullah Ahmad Badawi memang akan dipercepat. Penunjukan tersebut penting karena pos menteri keuangan bisa menjadi uji coba apakah Najib mampu mengatasi krisis di Negeri Ringgit itu sebelum menggantikan Badawi.

''Semua bergantung kemajuan peran dia (Najib Razak) atas amanah yang saya percayakan. Mari kita lihat apa yang bisa dilakukannya. Pada saat yang sama, saya juga akan melihat apa yang harus saya lakukan,'' ujar Badawi.

Seteru ikon oposisi Anwar Ibrahim itu juga menyatakan bahwa dirinya siap meninggalkan kursi kekuasaan sebelum 2010. Badawi sebenarnya telah menyepakati peralihan estafet kepemimpinan kepada Najib Razak pada 2010, lebih cepat daripada seharusnya, karena pemilu baru dihelat 2013. Namun, atas desakan pejabat teras Partai UMNO, dia harus memajukan jadwal tersebut.

''Sayalah yang memutuskan kapan saatnya harus pergi. Saya tak akan lebih lama dari 2010,'' ujarnya. Badawi tak menyebut kapan persisnya. Dia hanya bilang masalah mundur itu fleksibel. Jika nanti sudah tiba masanya ingin lepas jabatan, dia akan segera memanggil deputinya itu. (Reuters/AFP/ape/ami
Berita Selanjutnya:
Topan Sinlaku Terjang Taipe

KUALA LUMPUR - Deputi Perdana Menteri Malaysia Najib Razak akhirnya resmi mengisi kekosongan pos menteri keuangan kemarin (17/9). Langkah itu mengindikasikan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News