Bagaimana Fraser Anning Terpilih Jadi Senator Australia

Istilah "solusi final" ini mengingatkan orang pada kebijakan Nazi Jerman dalam mengeliminasi orang Yahudi dari negara itu dalam PD II.
Awal tahun ini, Anning dengan menggunakan fasilitas sebagai pejabat publik, hadir dalam aksi demo kelompok anti Islam di Melbourne.
Aksi itu digelar kelompok ekstrimis United Patriots Front dan banyak menggunakan simbol-simbol NAZI.
Kini beredar petisi online untuk memecat Anning dari Senat Australia.
Menurut Prof Anne Twomey, pakar konstitusi dari University of Sydney, tidak ada dasar untuk memecat seorang anggota parlemen gara-gara pernyataan ofensif yang dilontarkannya.
Pasal 44 Konstitusi Australia mengatur hal-hal yang menyebabkan anggota parlemen dipecat, termasuk kewarganegaraan ganda, dinyatakan bangkrut, menduduki jabatan pemerintahan, atau terpidana dengan hukuman satu tahun atau lebih.
Tapi pernah ada presedennya dalam sejarah parlemen Australia, yaitu di tahun 1920 ketika Hugh Mahon dari oposisi saat itu menyampaikan pidato mengeritik Inggris dan Irlandia, serta mendukung Australia jadi republik.
Menurut Prof Twomey, kewenangan parlemen memecat anggotanya, diatur lebih lanjut dalam Pasal 49 konstitusi. Parlemen, katanya, terlebih dahulu harus menyatakan akan menegakkan kewenangan tersebut.
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Dunia Hari Ini: Katy Perry Ikut Misi Luar Angkasa yang Semua Awaknya Perempuan
- Dunia Hari Ini: Demi Bunuh Trump, Remaja di Amerika Habisi Kedua Orang Tuanya