Bagaimana Nasib Ribuan Guru PPPK yang Habis Kontrak? Informasi Ini Cukup Melegakan

jpnn.com, ACEH - Ribuan guru PPPK di Provinsi Aceh masa kontraknya habis dan belum diperpanjang. Akibatnya sejak Januari 2024 hingga saat ini mereka belum digaji.
Ketum Forum Guru Honorer Negeri Lulus Passing Grade Seluruh Indonesia (FGHNLPSI) Heti Kustrianingsih mengungkapkan telah menerima laporan dari rekan-rekannya di Aceh soal kontrak kerja.
Rupanya, hari ini Pemprov Aceh melaksanakan rapat dengan para kepala dinas membahas mekanisme pembagian SK PPPK.
"Alhamdulillah sudah ada kabar menggembirakan dari teman-teman guru PPPK di Aceh. Hari ini ada pertemuan di provinsi," kata Heti kepada JPNN.com, Rabu (21/2).
Saat ini, lanjut Heti, guru-guru PPPK yang masa kontraknya sampai 31 Januari 2024 masih menunggu dipanggil untuk perpanjangan kontrak kerja.
Ada harapan dari para PPPK ini agar kontrak kerjanya berkelanjutan. Jangan sampai terputus sehingga bisa mendapatkan kenaikan gaji berkala setiap 2 tahun.
"Teman-teman PPPK meski belum digaji sejak Januari sampai sekarang, masih tetap bekerja seperti biasanya. Mudah-mudahan kontrak kerjanya tidak sampai putus ya, paling tidak dihitung 1 Februari 2024 hingga 5 tahun ke depan," ucapnya.
Heti mengaku sudah mengarahkan kepada guru PPPK untuk merapal ke DPRD, supaya SK tidak hanya 2 tahun.
Bagaimana nasib ribuan guru PPPK yang habis kontrak? informasi ini cukup melegakan
- Begini Kebiadaban OPM terhadap Guru Honorer dan Nakes di Yahukimo
- Demi Pemerataan Tenaga Pengajar, Pemprov Bengkulu Menyiapkan Skema Relokasi Guru PPPK
- Bupati Yahukimo Tegaskan Guru & Nakes di Anggruk bukan Anggota TNI-Polri
- Polri-TNI Evakuasi Para Guru & Tenaga Kesehatan yang Diserang KKB di Yahukimo
- Guru PPPK Mengajar di Sekolah Swasta? Oh, yang Negeri Masih Kekurangan
- 20 Ribu Guru di Sejumlah Daerah Ini Segera Menerima Kunci Rumah Subsidi