Bagaimana Pengetesan COVID-19 di India Dengan Kasus 100 Ribu Per Hari?
Kami harus mengenakannya paling kurang enam jam sehari.
Kami akan makan banyak di pagi hari, karena kalau kami sudah mengenakan APD, susah sekali untuk membukanya lagi untuk urusan lain.
Kami harus bekerja selama enam jam dan setelah itu baru bisa melepaskan APD, keluar dari lab, makan sesuatu sebelum kembali lagi bekerja.
Semuanya harus sempurna
Laboratorium kami dibagi dalam empat bagian.
Yang pertama tempat kami menerima sampel. Ini adalah tempat yang paling kritis bagi kemungkinan penyebaran virus, dan karenanya harus benar-benar steril.
Kami biasanya melakukan tes dalam kelompok 20 atau 24. Kami mengambil sampel kecil untuk dites ke dalam tube kecil dan sisanya ditaruh di lemari es.
Kemudian proses selanjutnya dilakukan untuk mendapatkan apakah sampel itu berisi virus corona,istilah yang dikenal dengan nama RNA.
Sekarang dalam proses menggunakan mesin, kami bisa mendapat RNA dalam waktu 90 menit.
Virolog, atau pakar virus Prasad Deshpande bekerja di salah satu laboratorium pengetesan COVID-19 di India
- Siapa Saja Bali Nine, yang Akan Dipindahkan ke penjara Australia?
- Dunia Hari Ini: Menang Pilpres, Donald Trump Lolos dari Jerat Hukum
- Dunia Hari Ini: Kelompok Sunni dan Syiah di Pakistan Sepakat Gencatan Senjata
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati