Bagas Mardianto Terpeleset dan Terseret Arus saat Rekam Banjir, Innalillahi

jpnn.com, BOGOR - Banjir yang menerjang Perumahan Puri Citayam Permai 2, Desa Rawapanjang, Bojonggede, Kabupaten Bogor, menyebabkan warga setempat bernama Bagas Mardianto, 20, meninggal dunia, Rabu (1/1/2020).
Bagas terpeleset dan terseret banjir ketika sedang mendokumentasikan banjir di perumahan tempatnya tinggalnya tersebut.
“Lagi di rumahnya. Mau mendokumentasi, terus terpeleset dan jatuh. Terbawa banjir dan meninggal dunia karena luka di kepala,” kata ketua RT, Udin. Jenazah korban kemudian disemayamkan di musala terdekat.
Sementara itu, di Perumahan Vila Nusa Indah 1 dan 2, Desa Bojongkulur, Kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor juga terendam banjir akibat luapan Kali Bekasi.
Meski air mulai surut, pada sekitar pukul 18.00 WIB, ketinggian air masih setara dengan pinggang orang dewasa. Kali Bekasi merupakan muara dari Sungai Cikeas dan Sungai Cileungsi.
Dua sungai terakhir juga meluap hingga menyebabkan beberapa wilayah di Kabupaten Bogor yang dilintasi aliran sungai ini terendam banjir.
Tim SAR gabungan pun masih melakukan evakuasi terhadap warga, yang banyak mengungsi ke atap-atap rumah lantaran, lantai 1 kediaman mereka sudah dipenuhi oleh air.
Kapolsek Gunungputri, Kompol Andriyanto menjelaskan, evakuasi terus dilakukan dengan menjemput warga menggunakan perahu karet, bergiliran ke tempat yang lebih aman.
Banjir yang menerjang Perumahan Puri Citayam Permai 2, Desa Rawapanjang, Bojonggede, Kabupaten Bogor, menyebabkan warga setempat bernama Bagas Mardianto, 20, meninggal dunia, Rabu (1/1/2020).
- Zenal Abidin Kecam Ulah Paman Perkosa 2 Keponakan di Bogor
- Korsleting Listrik di Toko Penjual Petasan Jadi Petaka
- RANS Simba Bogor dan Dewa United Masih Digdaya Hingga Pekan ke-10 IBL 2025
- Pabrik Uang Palsu di Bogor Terbongkar, Pelakunya
- Tempat Produksi Uang Palsu di Bogor Digerebek, Upal Miliaran Rupiah Disita
- Kasus Penyunatan Uang Kompensasi Sopir Angkot di Bogor Masuk Proses Hukum