Bagas/Fikri Gagal Mengulang Rekor Apik di French Open, Naga Air Memberikan Pembelaan

Pelatih kelahiran 27 April 1964 itu berharap semangat Bagas/Fikri bisa terus membara mengingat pekan depan akan tampil di All England 2024.
Dengan persiapan lebih baik lagi, runner up Orleans Masters 2023 itu diharapkan bisa tampil maksimal dan mengulang prestasi apik di edisi 2022 dengan menjadi juara.
“Pekan depan masih ada All England, jadi saya berpesan untuk tidak putus asa, fokus lagi lewat persiapan dan latihan,” tambah Aryono.
Pada ajang French Open 2024 tercatat wakil ganda putra Indonesia tersisa tinggal Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Peraih medali perak Asian Games 2018 itu melaju ke babak kedua seusai mengalahkan wakil Inggris, Ben Lane/Sean Vendy dengan skor 21-16, 21-18.(pbsi/mcr16/jpnn)
Pelatih ganda putra Indonesia buka suara kegagalan Bagas/Fikri melangkah jauh di turnamen French Open 2024, Rabu (6/3)
Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Muhammad Naufal
- BWF World Tour: Rapor Merah Bulu Tangkis Indonesia, 7 Turnamen 1 Trofi
- Tunggal Putra Indonesia Absen di Swiss Open 2025, Ini Sebabnya
- Tanpa Zheng/Huang, Ganda Campuran China di All England Tetap Mengerikan
- Banyak Bikin Kesalahan, Rehan/Gloria Harus Puas Jadi Runner up Lagi
- Rehan/Gloria dan Adnan/Indah Kompak ke Perempat Final Orleans Masters 2025
- Rehan/Gloria Tidak Mau Terbebani dan Pengin Main Lepas di Semifinal German Open 2025