Bagikan Bansos Polri untuk Masyarakat, Brigjen Hendro: Semoga jadi Amal Ibadah dan Berkah

jpnn.com, JAKARTA - Polda Metro Jaya memberikan bantuan sosial berupa beras dan paket sembako kepada masyarakat yang terkena dampak pandemi Covid-19 di wilayah hukumnya.
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran melalui Wakapolda Metro Jaya Brigjen Hendro Pandowo mengatakan banyak saudara-saudara yang membutuhkan empati di masa pandemi Covid-19 ini.
"Oleh karena itu selama PPKM darurat ini Polda Metro Jaya menyerahkan bantuan berupa 575 ton beras dan 18.653 paket sembako," kata Hendro saat acara Pelepasan Bantuan Sosial Polri Pada Masa PPKM Darurat di depan Gedung Promoter Polda Metro Jaya, Sabtu (17/7).
Lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 1991 itu menambahkan, acara pelepasan bantuan sosial di masa PPKM darurat diselenggarakan Polri dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia.
"Bantuan ini merupakan wujud kehadiran pemerintah melalui Polri kepada masyarakat," ujar jenderal bintang satu ini.
Lebih lanjut Hendro menuturkan tren kasus aktif Covid-19 di Indonesia mengalami kenaikan signifikan.
Pada Jumat (16/7), Indonesia berada di urutan pertama di dunia terkait penambahan kasus harian Covid-19.
Selain itu, lanjut Hendro, DKI Jakarta mendapatkan rekor kasus aktif sepanjang pandemi Covid-19 yakni sebanyak 113.139 ribu.
Brigjen Hendro Pandowo mengatakan selama PPKM darurat ini Polda Metro Jaya menyerahkan bantuan berupa 575 ton beras dan 18.653 paket sembako, untuk masyarakat yang terkena dampak pandemi Covid-19.
- Asabri Beri Perlindungan Tanpa Batas Untuk Para Patriot Bangsa
- Tingkat Kepuasan Layanan ASABRI Capai 96 Persen
- AKBP Bintoro Juga Terlibat Kasus Penggelapan
- Resmob Polda Metro Jaya Tangkap 4 Begal di Bogor
- Haris Azhar Sebut Polri dan Kementerian ESDM Melindungi Tambang Ilegal di Muba
- Jadi Tersangka, Kades Kohod segera Dicegah ke Luar Negeri