Bagus dan Bagas dapat Kejutan dari Ayah
Selain itu, Bagas dan Bagus juga mendapat kejutan dari sang ayah, Yuni Puji Istiono, yang datang langsung ke Stadion. Tapi, keduanya baru tahu sang ayah nonton setelah laga usai.
Selama ini kembar asal Magelang, Jawa Tengah, itu selalu enggan ditonton sang ayah secara langsung. Alasannya, malah grogi.
”Saya sengaja nggak bilang agar tidak ganggu konsentrasi. Setelah pertandingan baru ditemui,” kata Puji.
Dan, Bagas-Bagus memang benar-benar terkejut sang ayah ternyata hadir ke stadion. Tapi, tentu saja kejutan itu membahagiakan mereka.
“Tadi di hati memang seperti merasakan ada kehadiran orang tua di lapangan,” ucap Bagas.
Di sisi lain, pelatih Iran Abbas Chamanian mengakui keunggulan permainaan Indonesia. Pujian khusus dia layangkan ke lini depan Garuda Muda Asia.
”Semua pemain Indonesia bermain bagus. Apalagi salah satu striker mereka yang memiliki kecepatan,” ujarnya. (*/ttg)
Pemain Timnas U-16 Indonesia Bagus Kahfi menciptakan gol ke gawang Iran saat pertandingan Piala AFC U-16 baru berlangsung empat menit.
Redaktur & Reporter : Soetomo
- Terima Kasih Fadly Alberto 'Striker Timnas U-16' kepada PNM
- Timnas U-16 Indonesia Rebut Posisi ke-3, Vietnam Terkapar
- Semifinal Piala AFF U-16: Timnas U-16 Indonesia tak Gentar Hadapi Australia
- Piala AFF U-16: Hajar Laos 6-1, Timnas U-16 Indonesia Melaju ke Semifinal
- Sahli Himawan Yakin Garuda Muda Juara Grup A Piala AFF U16
- Daftar Nama 23 Pemain Timnas U-16 Indonesia, Ada Mathew Baker & Lucas Raphael