Baharkam Polri Berikan 100 Ton Beras ke Masyarakat yang Kena Dampak Pandemi Corona

jpnn.com, JAKARTA - Badan Pemelihara Keamanan (Baharkam) Polri memberikan bantuan 100 ton beras kepada masyakarat yang secara ekonomi kena dampak pandemi virus corona.
Kabaharkam Polri Komjen Agus Andrianto mengatakan, bantuan ini merupakan tindak lanjut dari perintah Kapolri Jenderal Idham Azis terkait pendataan dan pemberian sembako kepada masyarakat terdampak COVID-19.
“Bantuan untuk masyarakat terdampak COVID-19, terutama yang belum tersentuh bantuan pemerintah,” kata Agus Andrianto, Rabu (29/4).
Jenderal bintang tiga yang juga menjabat sebagai Kaopspus Aman Nusa II ini menambahkan, bantuan disalurkan melalui Polda.
"Totalnya 100 ton beras bantuan Polri akan disalurkan melalui Polda Banten, Polda Jabar dan Polda Metro Jaya. Hingga hari keempat Ramadan baru berjalan 89 ton, karena melihat stok,” paparnya.
“Insyaallah beberapa hari ke depan sudah ok semua,” sambung Komjen Agus.
Menurutnya, bantuan beras tersebut merupakan bentuk empati Polri kepada masyarakat yang terdampak virus corona.
Baharkam Polri tidak ingin dampak ke masyarakat berubah menjadi kejahatan.
Bantuan Baharkam Polri ini merupakan tindak lanjut dari perintah Kapolri terkait pendataan dan pemberian sembako.
- Arus Mudik Lebaran 2025, Baharkam Polri Siapkan 2 Helikopter Ambulans
- Dukung Kolaborasi Kementerian Imipas-Polri Berantas Narkoba di Lapas, Sahroni: Perlu Gebrakan!
- Tambang Timah Ilegal di Bekasi Merugikan Negara Rp 10 Miliar
- Menteri Imipas: Informasi Pungli dari Kedubes RRT jadi Momentum Untuk Berbenah
- Menteri Impas Ungkap Pertimbangan Memulangkan Hambali dari Penjara Militer AS
- Menteri Impas: 16 DPO Internasional Ditangkap Sepanjang 2024