Bahas Koalisi, Demokrat Ingin Golkar Sodorkan MS Hidayat
jpnn.com - JAKARTA - Partai Demokrat (PD) tengah menjalin komunikasi intensif dengan Partai Golkar demi mematangkan kemungkinan berkoalisi untuk pemilu presiden (pilpres) Juli nanti. Hanya saja, partai pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu tak mau jika Golkar tetap mengusung ketua umumnya, Aburizal Bakrie alias Ical sebagai calon presiden (capres).
Menurut Ketua Harian PD, Syarief Hasan, partainya ingin Golkar menyodorkan nama selain Ical. Syarief mengatakan, Ical cukup menjadi king maker saja bersama SBY. "Dari Demokrat sebenarnya ingin calon lain dari Golkar, MS Hidayat,” kata Syarief saat konferensi pers di rumahnya, Jakarta, Sabtu (17/5).
Menurut Syarief, jika Golkar setuju maka MS Hidayat diduetkan dengan anggota Dewan Pembina PD, Pramono Edhie Wibowo. “Kalau mereka (Golkar, red) setuju, Pramono Edhie silahkan. Tapi kita masih punya banyak calon-calon cawapres di konvensi," lanjut Syarief.
Meski demikian Syarief mengakui bahwa perolehan suara partainya di bawah Golkar. Karenanya, kata Syarief, realistis jika partainya cukup mengusung cawapres andai memang akhirnya berkoalisi dengan Golkar.
Namun demikian Syarief menegaskan bahwa opsi menduetkan MS Hidayat-Pramono Edhie masih akan digodok lagi dalam rapat pimpinan nasional (rapimnas) kedua partai yang akan digelar Minggu (18/5).(fat/jpnn)
JAKARTA - Partai Demokrat (PD) tengah menjalin komunikasi intensif dengan Partai Golkar demi mematangkan kemungkinan berkoalisi untuk pemilu presiden
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- AIA Health X Hadir Beri Perlindungan Optimal dengan Harga Terjangkau
- Pengemudi Taksi Ini Bantu Lansia Pulang ke Rumah, Andre: Pahlawan di Jalanan
- Pekan TV Fujian dan MNC Jalin Kerja Sama, Siap Perkenalkan Budaya Quanzhou di Tanah Air
- Jebolan Indonesian Idol Ini Bakal Sepanggung Lagi di Malam Puncak Ulang Tahun MNC Group
- Terima Aspirasi Aliansi Pejuang Seleksi CPNS 2024, Paul Finsen Mayor Berharap Prabowo Turun Tangan
- Heru B. Wasesa dan Tim Gali Fakta Sejarah Nusantara dari Perspektif Eropa