Bahaya jika Gaya Hidup Raffi Diikuti Pengikutnya
Jumat, 29 Maret 2013 – 21:02 WIB
Apakah benar dana narkoba ada yang untuk pendanaan teroris?
Di Indonesia sudah terjadi, yaitu dalam kasus Fadli Sadama. Dia sudah divonis. Dia menyelundupkan sabu dari Malaysia ke Indonesia, hasil penjualan sabunya untuk membeli senjata di Thailand Selatan. Kemudian senjatanya diselundupkan ke Indonesia untuk mendukung aktivitas teror. Itu sudah terjadi di Indonesia.
Apakah ada juga politisi yang menggunakan dana dari hasil penjualan narkoba untuk berpolitik?
Tidak tertutup kemungkinan. Tidak tertutup kemungkinan uang-uang hasil penjualan Narkoba ini digunakan untuk kepentingan-kepentingan tertentu. Simbiosis mutualisme antara sindikat narkoba dengan kepentingan lain itu sangat dimungkinkan. Di luar negeri contohnya, dana hasil penjualan Narkoba untuk mendukung kegiatan separatis. Dana hasil Narkoba untuk kepentingan suksesi menjadi seorang wali kota atau gubernur atau kepala daerah. Ini contoh di luar negeri. Contoh yang terjadi di luar ini tidak menutup kemungkinan terjadi di Indonesia. Contohnya tadi soal teroris. Dulu tidak terpikir, tapi sekarang di Indonesia juga terjadi.
Apakah ada artis lain yang menjadi target BNN dalam penyalahgunaan narkotika dan obat-obat terlarang?