Bahaya Kurang Tidur Bagi Kesehatan
Selasa, 21 Mei 2019 – 22:30 WIB

Ilustrasi pemeriksaan jantung (ANTARA/Pixabay)
Temuan ini menunjukkan mungkin ada" sidik jari "terkait dengan kebiasaan tidur seseorang dan bahwa fluktuasi tingkat microRNA bisa berfungsi sebagai peringatan atau panduan untuk tahap dan perkembangan penyakit. (fny/jpnn)
Dokter juga telah mengidentifikasi pasien yang mungkin perlu mengubah kebiasaan tidur mereka sebelum mereka mengembangkan penyakit.
Redaktur : Yessy
Reporter : Fany
BERITA TERKAIT
- Indonesia Luncurkan Indonesian Society of Regenerative Medicine
- Pertama di Indonesia, JEC Hadirkan One-Stop Service Kesehatan Mata Anak
- Siloam Hospitals Group Berjaya di Ajang Healthcare Asia Awards 2025
- Eks Direktur WHO Sebut 3 Faktor Penghambat Turunnya Prevalensi Merokok di Indonesia
- Stem Cell Berstandar Global Kini Bisa Diakses di Indonesia
- Gubernur Herman Deru Tekankan Penyaluran Bangubsus untuk Pembangunan Infrastruktur