Bahaya Mengonsumsi Salak Bagi 3 Penderita Penyakit Kronis Ini

jpnn.com, JAKARTA - SALAK merupakan buah yang memiliki daging berwarna putih dengan rasa asam manis dan kulit gelap bersisik.
Salak mengandung nutrisi seperti kalsium, zat besi, karbohidrat, vitamin C, vitamin B dan lainnya.
Namun, walau Anda suka mengonsumsi salak, penderita penyakit kronis ini justru harus menghindari buah yang satu ini.
Berikut penjelasannya, seperti dikutip laman Thesnakefruit.
https://www.thesnakefruit.com/blog/snake-fruit/do-not-eat-snake-fruit-medical-condition/?fbclid=IwAR1IqM0ujGv_w4GfCx0mcinOKfSGRukG3d3NHsSrx2s_d4slZu738QK3u10.
1. Penderita tifus
Demam tifoid adalah jenis demam enterik, bersama dengan demam paratifoid.
Penyebabnya adalah bakteri salmonella typhi, juga dikenal sebagai salmonella enterica serotype typhi, tumbuh di usus dan darah.
Tifus menyebar dengan makan atau minum makanan atau air yang terkontaminasi dengan kotoran orang yang terinfeksi.
Ada beberapa bahaya mengonsumsi salak bagi penderita penyakit kronis ini dan salah satunya ialah bagi mereka yang menderita penyakit tifus.
- 3 Manfaat Salak, Cegah Tumbuhnya Sel Kanker Prostat
- Berkontribusi Menekan Prevalensi Penyakit Kronis, Prodia Gelar Seminar Dokter Nasional
- 5 Manfaat Salak yang Baik untuk Lambung
- Sembelit Bakalan Ambyar dengan Mengonsumsi 5 Makanan Ini
- 6 Manfaat Mangga, Bantu Jaga Kesehatan Jantung
- 7 Manfaat Rutin Minum Air Jeruk Nipis untuk Ibu Hamil yang Bikin Kaget