Bahlil Bilang Masyarakat Harus Sabar saat Mengantre Beli LPG 3 Kilogram
Selasa, 04 Februari 2025 – 09:15 WIB

Warga antre membeli LPG 3 kg pada sebuah agen gas di kawasan Ceger, Tangerang Selatan, Banten, Senin (3/2). Foto: Ricardo/JPNN
"Ini transisi saja sebenarnya. Saya juga tadi sudah diminta oleh Pak Wapres (Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka) untuk memperhatikan ini,” ucap Bahlil.
Diketahui, mak-mak penjual nasi uduk di Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) meninggal dunia seusai mengantre gas elpiji 3 kilogram di pangkalan.
Korban bernama Yonih (62) diduga mengalami kelelahan yang berujung pada kematian setelah berburu gas melon untuk keperluan berjualan.
Ketua RT tempat Yonih tinggal, Saeful menjelaskan almarhumah meninggal salah satunya karena faktor kelelahan saat mengantre membeli LPG 3 kilogram.(antara/jpnn)
Di beberapa daerah gas Liquefied Petroleum Gas (LPG) 3 kilogram menjadi sulit ditemukan.
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul
BERITA TERKAIT
- Ini Respons Bahlil soal Nasib Ridwan Kamil di KPK
- KPK Tahan Eks Dirut Inalum Terkait Kasus di PT PGN yang Rugikan Negara Rp200 Miliar
- Dinas ESDM NTB Sebut STM Masih Eksplorasi dan Patuh Lapor Berkala
- Kalimat Jokowi Merespons Pertemuan Prabowo-Megawati
- Pimpinan DPR Sufmi Dasco Berperan Penting Aktifnya Kembali Pengecer LPG 3 Kg
- Wamen ESDM dan Pertamina Patra Niaga Pastikan Distribusi Energi Aman di Sumbar