Bahtiar Pasang Target Pembangunan Jembatan Batam-Bintan Kelar 2 Tahun
jpnn.com, BATAM - Proyek Pembangunan Jembatan Batam-Bintan (Babin), Provinsi Kepulauan Riau, akan segera dimulai.
Jembatan Babin akan dibangun dengan titik di Pulau Batam, Tanjung Sauh, Pulau Buau dan Pulau Bintan.
Dimulainya pembangunan Jembatan Babin ditandai dengan pemancangan patok titik awal, lokasi di sisi landing point di Kabil, Pulau Batam, Selasa (1/12).
Pjs Gubernur Kepri Bahtiar Baharudin bersama Wakapolda Kepri Brigjen Pol Drs Darmawan, Danlantaman IV Laksamana Pertama TNI Indarto Budiarto, Kaskoggabwilham Kogabwilhan I Mayjend TNI Syafruddin, Pjs Wali Kota Batam Syamsul Bahrum, Plh Kepala BP Batam Purwiyanto, BPN Kepri Askani, melakukan pemancangan titik awal lokasi landing point dilakukan, Selasa (1/12) di Kabil, Batam.
"Kita (Pemprov Kepri) hari ini ingin membuat sejarah yang belum terselesaikan selama ini. Hari ini kita menentukan yang didiskusikan dan belum selesai-selesai," ujar Bahtiar.
Kelanjutan pembangunan direncanakan dilakukan tahun 2021.
"Ini lahan BP Batam, dan BP mendukung. Bahkan kalau kurang, BP siap membantu lahan," ungkap Bahtiar.
Bahtiar menyampaikan, peresmian dan penetapan titik pembangunan Jembatan Babin merupakan rencana pembangunan yang dimimpikan selama 20 tahun.
Pjs Gubernur Kepri Bahtiar menargetkan pembangunan Jembatan Batam-Bintan (Babin) bisa selesai dalam 2 tahun.
- Penjelasan Polisi Terkait Kronologi Bentrokan Warga dengan Pekerja di Rempang Galang Batam
- Puluhan Juru Parkir Liar di Kota Batam Ditertibkan Polda Kepri
- Tahanan Ditemukan Tewas Tergantung di Rutan Kejari Batam, Petugas Dengar Ada Teriakan
- Polda Riau Sita 4 Apartemen Senilai Rp 2,1 Miliar di Batam, Salah Satunya Milik Bang Uun
- 2.913 Peserta Siap Ikuti Seleksi Kompetensi PPPK di Batam
- Soal Kenaikan Gaji Guru, Tri Wahyu: Kebijakan Pak Presiden Sangat Luar Biasa