Bak Antara Kucing dan Tikus
Jumat, 02 April 2010 – 19:44 WIB
Adapun kepada para Facebooker, saya berbisik, kendurkanlah emosimu, sayang. Bayangkan, 70 persen penerimaan negara dalam APBN justru bersumber dari pajak, saudaraku!
Namun yang teramat penting, reformasi pajak mestilah memisah kekuasaan eksekutif, legislatif dan yudikatif yang monopolistik dan terlalu besar itu. Jika tetap di tangan Ditjen Pajak, maka kisah antara 'tikus' dan 'kucing' itu akan terus terjadi! (*)
SAYA miris membaca berita bahwa petugas Ditjen Pajak 'bertengkar' dengan wajib pajak. Buktinya, ada 9.000-an sengketa pajak di Peradilan Pajak. Mengapa,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi