Bakal Ada Metal Detector di Semua Halte Transjakarta

jpnn.com, JAKARTA -
PT Transjakarta tak mau kecolongan menyusul insiden bom bunuh diri di Terminal Kampung Melayu, Rabu (24/5) malam. Karenanya, Transjakarta akan melengkapi halte-haltenya dengan alat pemindai logam atau metal detector.
Direktur Utama PT Transjakarta Budi Kaliwono mengatakan, pihaknya akan memasang metal detector di semua halte Transjakarta. Namun, realisasinya akan dilakukan secara bertahap.
"Kami sudah siapkan metal detector. Jadi ini memang akan kami buat, walaupun mungkin untuk seluruhnya akan dilaksanakan bertahap," ujarnya di halte Transjakarta Kampung Melayu, Minggu (28/5).
Menurutnya, beberapa metal detector akan dipasang di sejumlah halte Transjakarta mulai pekan depan. Namun, dia enggan memerincinya.
Selain itu, PT Transjakarta juga akan memaksimalkan penggunaan kamera CCTV untuk mendeteksi hal-hal mencurigakan. Sampai saat ini, PT Transjakarta memiliki lebih dari 1.500 unit CCTV di 238 halte yang tersebar di seluruh wilayah Jakarta.
“Operate control room kami itu mempekerjakan sekitar 300 orang. Jadi itu nanti akan lebih fokus untuk memperhatikan setiap CCTV," tutur Budi.(elf/JPG)
PT Transjakarta tak mau kecolongan menyusul insiden bom bunuh diri di Terminal Kampung Melayu, Rabu (24/5) malam. Karenanya, Transjakarta akan melengkapi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Simak Layanan Bus Transjakarta untuk Nonton Pertandingan Indonesia vs Bahrain
- Penumpang KRL, MRT atau TJ Hari Ini Bakal Dapat Kejutan Pada Peringatan Hari Bebas Bau Badan, Catat
- Gebrakan Baru, D'MASIV Beli Hak Penamaan Halte Petukangan
- Transjakarta akan Tutup Layanan Rute 5D Rute Cililitan-Ancol
- Rano Karno Janji Bakal Rutin Berangkat Kerja Naik MRT dan Transjakarta
- Transjakarta Dipastikan Beroperasi Normal Saat Pelantikan Kepala Daerah