Bakal Masuk Ranah Komdis
Minggu, 23 Juni 2013 – 05:17 WIB
JAKMANIA menilai penyerangan yang dilakukan terhadap bus Persib merupakan akumulasi dari kemarahan. Salah seorang suporter Andi Rohi, menyebut keputusan kepolisian agar Persija menggelar pertandingan tanpa penonton sebagai penyulutnya. Sekjen PSSI Joko Driyono menyebut bakal ada terobosan ke depan sehingga masalah penyelenggaraan tak hanya terhenti di Panpel. Khusus pertandingan dengan tensi tinggi dan melibatkan rivalitas fans, sehingga pertandingan bisa dimaksimalkan.
"Ini karena Panpel sendiri, kami dilarang menonton. Ya, karena sudah emosi tidak bisa masuk stadion, begini jadinya, larinya ke bus pemain. Kalau penonton bisa masuk, konsentrasi mereka pasti ke lapangan, agar bisa masuk," ujarnya.
Baca Juga:
Kejadian penyerangan yang dilakukan oleh suporter terhadap bus pemain Persib Bandung membuat PSSI menilai perlu ada ruang konsentrasi lebih untuk sepak bola ke depan. Bukan hanya berpikir tentang klub dan regulasi kompetisi, tapi juga membangun kinerja yang lebih maksimal dengan Negara, dalam hal ini kepolisian sebagai penanggung jawab keamanan.
Baca Juga:
JAKMANIA menilai penyerangan yang dilakukan terhadap bus Persib merupakan akumulasi dari kemarahan. Salah seorang suporter Andi Rohi, menyebut keputusan
BERITA TERKAIT
- Apresiasi PON XXI Aceh-Sumut, Rektor Unesa Nilai Model 2 Tuan Rumah Bisa Dikembangkan
- Marc Marquez Lempar Handuk dalam Persaingan Juara MotoGP 2024?
- Kevin Diks Bicara Kans Berseragam Timnas Indonesia
- Klasemen MotoGP 2024 Seusai Sprint Race di Jepang: Panas, Bagnaia Pepet Martin
- Hasil Sprint MotoGP Jepang: Pecco Dapat Rezeki Nomplok, Marquez Ketiga, Martin ke-4
- Live Streaming Sprint MotoGP Jepang, Cek Starting Grid, Ada Rekor