Bakamla Duga Tiongkok Bermanuver di Laut Natuna
jpnn.com, JAKARTA - Kepala Badan Keamanan Laut (Kabakamla) Laksdya Achmad Taufiqoerrochman, menyebut pihaknya terus melakukan pemantauan semenjak kapal-kapal Tiongkok memasuki Laut Natuna.
Hasil pemantauan itu, diduga Tiongkok melakukan manuver di Laut Natuna. Satu di antara manuver itu, Tiongkok diduga melakukan pergantian kapal coast guard di sana.
"Mungkin akan ada pergantian patroli mereka," kata Taufiqoerrochman ditemui di kantor Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat, Selasa (7/1).
Selain pergantian coast guard, Tiongkok menyiapkan pula kapal logistik. Namun, Taufiqoerrochman belum bisa memerinci isi logistik dari kapal tersebut.
"Ada juga saya lihat mereka menyiapkan kapal logistik," tutur dia.
Di tengah manuver Tiongkok, Taufiqoerrochman menyebut Indonesia mengimbanginya dengan mengerahkan kapal milik Bakamla ke perairan Natuna.
Namun, dia tidak bisa memerinci jumlah kapal Indonesia yang dikerahkan ke Laut Natuna.
"Ya kami imbangi strategi mereka. Jadi, yang jelas kami akan memberangkatkan dua KRI dari Batam," timpal dia. (mg10/jpnn)
Kabakamla Laksdya Achmad Taufiqoerrochman, menyebut pihaknya terus melakukan pemantauan semenjak kapal-kapal Tiongkok memasuki Laut Natuna.
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan
- Penyelundupan Ratusan Ribu Benih Bening Lobster di Kepri Digagalkan, Bea Cukai Ungkap Ini
- Bakamla Kembali Usir Kapal China yang Masuk Laut Natuna Utara
- Kebakaran Terjadi di Gedung Bakamla RI, Ini Dugaan Penyebabnya
- Bakamla Menghalau 5 Kapal Ikan Berbendera China Melabuhkan Jangkar di Tanjung Berakit
- Negara-Negara ASEAN Diimbau Bersatu untuk Hadapi Aksi Agresif China
- Bakamla RI Membangun Sistem Peringatan Dini di Natuna