Bakar Keranda Picu Kericuhan
Kamis, 09 Desember 2010 – 19:55 WIB
JAKARTA - Aksi sejumlah elemen massa di depan Gedung KPK kembali diwarnai kericuhan. Kericuhan ini terpicu karena anggota aksi dari Front Rakyat Antikorupsi (Fraksi) membakar peti mati yang mereka bawa.
Begitu api tersulut, aparat dengan sigap mengamankan peserta aksi yang melakukan pembakaran. Dia diseret menjauhi lokasi aksi menuju gedung Jasa Raharja di samping KPK. Sebelumnya sempat terjadi perang mulut antara aparat dengan demonstran. Api pun dipadamkan.
Peti mati tersebut sedianya dimaksudkan sebagai simbol matinya supremasi hukum di mana masih banyak pelaku korupsi yang tidak ditindak.
"Kami mohon aparat kepolisian membebaskan rekan kami dari Fraksi, La Ode Kamaluddin. Aparat jangan bersikap represif," kata orator Fraksi dari pengeras suara sebagai bentuk protes atas tindakan aparat.
JAKARTA - Aksi sejumlah elemen massa di depan Gedung KPK kembali diwarnai kericuhan. Kericuhan ini terpicu karena anggota aksi dari Front Rakyat
BERITA TERKAIT
- Gibran Cek Lokasi Pengungsian Erupsi Gunung Lewotobi, Pastikan Kebutuhan Dasar Terpenuhi
- Istri Kapolri Tinjau Penyaluran Air Bersih Untuk Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi
- Pengusaha Muda Harus Siap Menghadapi Perubahan Jakarta Menuju Kota Global
- Menyerap Aspirasi demi Melahirkan Kekuatan Baru Ekonomi Kreatif
- Pernyataan Meutya Hafid soal Mata Pelaran Coding Masuk ke Kurikulum SD-SMP, Simak
- Irjen Aan Suhanan Ungkap Fakta Terbaru Soal Kecelakaan di Tol Cipularang