Bakar Kios PKL, Satpol PP Diadukan ke Dewan
Rabu, 07 Desember 2011 – 11:30 WIB
Dengan melapor ke DPRD Palangka Raya ia berharap para wakil rakyat ini bisa memperingatkan Satpol-PP untuk menggunakan cara-cara yang santun dalam melaksanakan tugasnya. Kemudian tidak menindas rakyat kecil yang hanya bermaksud mencari nafkah dengan cara yang halal.
Ketua Komisi II DPRD Palangka Raya Hatir S Tarigan sangat menyesalkan tindakan Satpol-PP tersebut. Pihaknya berjanji segera memanggil pihak Satpol-PP untuk mengklarifikasi persoalan tersebut. “Kami berharap Satpol-PP dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya menghindari tindak kekerasan, tetapi mengedepankan cara-cara yang santun dan bersahabat,” ujar Hatir.
Sebenarnya DPRD mendukung upaya penertiban PKL tersebut. Namun diharapkan Satpol-PP menggunakan pendekatan yang lebih manusiawi dalam melakukan penertiban, bukan tindakan refresif. Akibatnya hal itu bisa memicu keresahan di kalangan masyarakat Kota Palangka Raya yang sudah kondusif. (jwr/fuz/jpnn)
PALANGKA RAYA – Sejumlah pedagang kaki lima (PKL) Kota Palangka Raya mengadukan perlakuan aparat Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) setempat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
- Ombudsman Minta Polda Sumbar Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Polisi Secara Transparan
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB
- Puluhan Ribu Masyarakat Pekanbaru Penuhi Kampanye Akbar Agung-Markarius
- Banjir Merendam 2.014 Rumah di Kabupaten Bandung, 12.250 KK Terdampak
- Kasus SPPD Fiktif, Polda Riau Sita Rumah Diduga Milik Bang Uun