Bakrie Jual Anak Usaha

Bakrie Jual Anak Usaha
Bakrie Jual Anak Usaha
Kendati demikian, Satrio tak menutup mata atas kinerja VIVA yang cukup moncer hingga selama sembilan bulan pada 2012. Berdasarkan laporan keuangan per 30 September 2012, pendapatan usaha alias revenue VIVA mencapai Rp 916,5 miliar, atau naik 24,9 persen year on year (yoy) dari Rp 733,3 miliar. Sementara total laba VIVA tumbuh luar biasa pesat sebesar 389,9 persen menjadi Rp 85 miliar yoy. Angka tersebut disokong juga dengan nilai kapitalisasi pasar VIVA yang mencapai Rp 8,8 triliun.

Kinerja tersebut setidaknya, sebut dia cukup diperhitungkan oleh beberapa calon penawar saham VIVA. Di antaranya diprediksi datang dari PT Elang Mahkota Teknologi Tbk, yang merupakan induk perusahaan SCTV dan Indosiar. Serta kandidat terkuat yakni konglomerasi besar media MNC Grup Hary Tanoesudibjo, yang dikabarkan menyiapkan Rp 5 triliun untuk mencaplok VIVA.

"Kalau saya lihat, Hary Tanoe pernah beli asset (tol) dari Bakrie. Setidaknya, dia tahu bahwa kondisi keuangan Bakrie seperti apa," jelasnya.

Kepala Riset Trust Securities Reza Priyambada mengatakan, belum bisa berkomentar banyak mengenai valuasi wajar saham VIVA. Akan tetapi, investor dinilai bisa mengambil keuntungan jika ada pengambilalihan saham lebih dari 50 persen. "Bisa mengharap dari tender offer pada harga akuisisi," jelasnya.

JAKARTA--Rumor Grup Bakrie bakal menjual 51 persen saham PT Visi Media Asia Tbk (VIVA) kian santer terdengar. Bahkan, prediksi harga jual saham Bakrie

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News