Baku Tembak dengan KKB, 2 Anggota Satgas Nemangkawi Terluka
jpnn.com, JAYAPURA - Dua anggota Satgas Nemangkawi terluka akibat terkena rekoset saat baku tembak dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kampung Wuloni, Kabupaten Puncak, Kamis (13/5).
Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri menyatakan kondisi anggota yang terluka pada bagian tangan dan tubuh belakang saat ini telah stabil.
"Benar, ada dua anggota yang tergabung dalam Satgas Nemangkawi terluka terkena rekoset," kata Irjen Mathius Fakhiri, Jumat (14/5).
Dalam baku tembak yang terjadi Kamis pagi tercatat seorang anggota KKB tewas di sekitar Kampung Wuloni, yang letaknya relatif cukup jauh dari Ilaga.
"Lokasi kontak senjata jauh dari Ilaga dan anggota berhasil mengamankan berbagai barang bukti, termasuk dokumen dan bendera Bintang Kejora," kata Fakhiri.
Ketika ditanya apakah satgas sudah menguasai markas KKB di kawasan itu, Kapolda Papua mengatakan belum sepenuhnya dikuasai.
"Namun, anggota sudah melakukan penyekatan," katanya.
"Yang pasti kami berupaya agar KKB tidak masuk Ilaga, kemudian memisahkan mereka dari masyarakat," katanya.
Kontak senjata antara Satgas Nemangkawi dan kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua menewaskan Lesmin Waker.
- KKB Serang dan Tembak Warga, Pelajar SD Ketakutan
- Kacau, Kantor Media di Papua Dilempar Molotov, Komnas HAM Ambil Sikap Begini
- Polisi yang Dibacok Dievakuasi ke Jayapura, Kombes Benny: Luka Korban Sangat Parah
- Anggota Reskrim Diserang OTK, Kaki Nyaris Putus
- Anggota KKB yang Ditangkap di Bandara Ilaga Pernah Serang dan Tembak Warga Sipil
- Satgas Damai Cartenz Tangkap Anggota KKB Mairon Tabuni alias Solikin di Ilaga