Baku Tembak Kembali Terjadi di Kiwirok, Anggota Brimob Bharada Resi Nugroho Terluka
jpnn.com, PEGUNUNGAN BINTANG - Belum genap seminggu, anggota Brimob kembali menjadi korban penembakan yang dilakukan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.
Baku tembak yang terjadi pada Sabtu (22/1) pagi antara personel yang tergabung dalam satgas "Damai Cartenz" dengan KKB di Kiwirok, menyebabkan seorang anggota Brimob Bharada Resi Nugroho tertembak.
"Memang benar seorang anggota Brimob yang tergabung dalam satgas Damai Cartenz tertembak saat baku tembak dengan KKB," kata Kapolres Pegunungan Bintang AKBP Cahyo Sukarnito, Sabtu (22/1).
AKBP Cahyo yang dihubungi melalui telepon selulernya mengakui kontak tembak terjadi sekitar pukul 08.00 WIT itu saat anggota Brimob sedang melakukan pengamanan persiapan kedatangan helikopter.
Awalnya, KKB menyerang dengan menembaki anggota yang sedang melakukan pengamanan kedatangan helikopter Polri, sehingga terjadi baku tembak.
Saat baku tembak terjadi itulah Bharada Resi Nugroho tertembak di bagian dada kiri atas.
Tim sempat meminta bantuan ke Yonif PR/431 yang kemudian bergabung di pos tersebut dan membantu menangani korban.
"Kondisi korban Bharada Resi dilaporkan stabil dan menunggu evakuasi menggunakan helikopter milik Polri," kata AKBP Cahyo.
Baku tembak terjadi antara Satgas Damai Cartez dengan KKB di Kiwirok hingga menyebabkan Bharada Resi Nugroho terluka
- Brigjen Faizal: KKB Tembaki Warga Sipil di Distrik Ilaga
- KPK Anggap Kewenangan Memproses Militer Korup Sebagai Kesetaraan dalam Hukum
- Ada Usul Polri di Bawah Kemendagri, Hendardi Singgung Amanat Reformasi
- Keluarga Siswa Korban Penembakan di Semarang: Anaknya Penurut
- Barang Hasil Penindakan di 3 Wilayah Ini Dimusnahkan Bea Cukai, Berikut Perinciannya
- Pentolan KKB Pembunuh Personel Satgas Elang Berani Nongol di Warung Depan Polres