Balas Dendam, Kapal Rusia Berondong Kapal Turki
jpnn.com - MOSKOW - Bukannya menurun, perseteruan Rusia dan Turki kian memanas. Rusia kini seolah menunjukkan pembalasan dendam setelah jet tempurnya ditembaki Turki. Minggu (13/12) lalu, giliran kapal penghancur Rusia melepaskan tembakan ke arah kapal Turki di Laut Aegea.
Atas indisden itu, kemarin (14/12) Kremlin langsung membatalkan rencana pertemuan dua pemimpin negara. Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dijadwalkan bertemu di Kota St Petersburg hari ini (15/12).
''(Pertemuan) Ini tidak akan pernah terjadi,'' ujar Jubir Kremlin Dmitry Peskov.
Sejak 24 November, hubungan Rusia dan Turki pecah. Pasca penembakan Sukhoi-nya oleh F-16 Turki, Rusia balas dendam.
Bukan lewat jalur militer, melainkan secara ekonomi. Yakni, menjatuhkan berbagai sanksi terhadap negara yang menjadi salah satu mitra dagang utamanya tersebut. Itu dilakukan karena Putin menganggap penembakan Sukhoi tersebut sebagai tikaman dari belakang. (AFP/Reuters/CNN/hep/c17/ami)
MOSKOW - Bukannya menurun, perseteruan Rusia dan Turki kian memanas. Rusia kini seolah menunjukkan pembalasan dendam setelah jet tempurnya ditembaki
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer